1.
Dusta
Hadith Rasulullah yang
diriwayatkan Imam Ahmad Musnad dengan sanad Jayid: "Celaka baginya, celaka
baginya, celaka baginya. Yaitu seseorang yang berdusta agar orang-orang
tertawa." Di dalam kitab Shahihain (Shahih Bukhari dan Muslim), Rasulullah
SAW bersabda: "Tanda orang munafik ada tiga, salah satunya adalah jika
berbicara dia dusta."
2.
Fujur Dalam Pertikaian
Sabda Rasulullah SAW: "Dan
apabila bertengkar (bertikai), dia melampau batas."
3.
Riya
Di hadapan manusia dia sholat
dengan khusyuk tetapi ketika seorang diri, dia mempercepatkan sholatnya.
apabila bersama orang lain dalam suatu majlis, dia tampak zuhud dan berakhlak
baik, demikian juga pembicaraannya. Namun, jika dia seorang diri, dia akan
melanggar hal-hal yang diharamkan oleh Allah SWT.
4.
Mencela Orang-Orang Yang Taat Dan Soleh
Mereka memperlekehkan orang-orang
yang Taat dengan ungkapan yang mengandung cemuhan dan celaan. Oleh kerananya,
dalam setiap majlis pertemuan sering kali kita temui orang munafik yang hanya
memperbincangkan sepak terjang orang-orang soleh dan orang-orang yang konsisten
terhadap Al-Quran dan As-Sunnah. Baginya seakan-akan tidak ada yang lebih
penting dan menarik selain memperolok-olok orang-orang yang Taat kepada Allah
SW
5.
Tidak Menghiraukan Nasib Sesama Kaum Muslimin
Mereka selalu menciptakan
kelemahan-kelemahan dalam barisan muslimin. Inilah yang disebut At Takhdzil.
iaitu, sikap meremehkan, menakut-nakuti, dan membiarkan kaum muslimin. Orang
munafik berpendapat bahawa orang-orang kafir lebih kuat daripada kaum muslimin.
6.
Suka Menyebarkan Khabar Dusta
Orang munafik senang memperbesar
peristiwa atau kejadian. Jika ada orang yang tergelincir lisannya secara tidak
sengaja, maka datanglah si munafik dan memperbesarkannya dalam majelis-majelis
pertemuan. "Apa kalian tidak mendengar apa yang telah dikatakan si fulan
itu?" Lalu, dia pun menirukan kesalahan tersebut. Padahal, dia sendiri
mengetahui bahawa orang itu mempunyai banyak kebaikan dan keutamaan, akan
tetapi si munafik itu tidak akan mahu mengungkapkannya kepada masyarakat.
7.
Mencaci Maki Kehormatan Orang-Orang Soleh
Apabila orang munafik
membelakangi orang-orang soleh, dia akan mencaci maki, menjelek-jelekkan,
mengumpat, dan menjatuhkan kehormatan mereka di majlis-majlis pertemuan. Firman
Allah SWT: "Mereka mencaci kamu dengan lidah yang tajam, sedang mereka
bakhil untuk berbuat kebaikan." (Al-Ahzab: 19)
8.
Membuat Kerusakan Di Muka Bumi Dengan Dalih
Mengadakan Perbaikan
Firman Allah SWT: "Dan
apabila dikatakan kepada mereka: janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi,
mereka menjawab: 'Sesungguhnya kami orang-orang yang mengadakan kebaikan.'
Ingatlah, sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat kerusakan, tetapi
mereka tidak sadar." (Al-Baqarah: 11-12).
9.
Sombong Dalam Berbicara
Orang-orang munafik selalu
sombong dan angkuh dalam berbicara. Mereka banyak omomg dan suka
memfasih-fasihkan ucapan. Setiap kali berbicara, mereka akan selalu
mengawalinya dengan ungkapan menakjubkan yang meyakinkan agar tampak seperti
orang hebat, mulia, berwawasan luas, mengerti, berakal, dan berpendidikan.
Padahal, pada hakikatnya dia tidak memiliki kemampuan apapun. Sama sekali tidak
10.
Tidak Memahami Ad Din
Di antara
"keistimewaan" orang-orang munafik adalah: mereka sama sekali tidak
memahami masalah-masalah agama. Dia tahu bagaimana mengenderai mobil dan
mengerti perihal mesinnya. Dia juga mengetahui hal-hal remeh dan
pengetahuan-pengetahuan yang tidak pernah memberi manfaat kepadanya meski juga
tidak mendatangkan mudharat baginya. Akan tetapi, apabila menghadapi untuk
berdialog (bertanya tentang persoalan-persoalan Ad Din (Islam)), dia sama
sekali tidak boleh menjawab.
11.
Senang Melihat Orang Lain Susah, Susah Bila
Melihat Orang lain Senang
Orang munafik apabila mendengar
berita bahawa seorang ulama yang soleh tertimpa suatu musibah, dia pun
menyebarluaskan berita duka itu kepada masyarakat sambil menampakkan
kesedihannya dan berkata: "Hanya Allahlah tempat memohon pertolongan. Kami
telah mendengar bahawa si fulan telah tertimpa musibah begini dan begitu.
Semoga Allah memberi kesabaran kepada kami dan beliau." Padahal, di dalam
hatinya dia merasa senang dan bangga akan musibah itu
12.
Bila berbicara selalu bohong.
Orang seperti ini tidak bisa dipercayai
dalam setiap perkataan yang diucapkannya. Bisa jadi apa yang dibicarakan tidak
sesuai dengan hatinya.
13.
Mencaci maki
Menyakiti orang lain dan
mencemarkan maruah seseorang itu.
14.
Mengungkit Pemberian Kepada Orang Yang Menyakiti
Hatinya
Mengungkit kembali pemberian
kepada orang lain dengan harapan dikenang jasa dan sumbangannya serta ingin
menyakiti hati orang lain. Perbuatan ini dicela didalam Islam.
15.
Membuka Rahsia Orang Lain
Mengumbar
kembali rahasia yang telah di berikan niscaya semua rahasia / aibmu akan di
umbar di akhirat nanti
16.
Merasa Aman Dari Murka Allah
Apabila Berbuat Dosa Apabila seseorang melakukan dosa dan
merasa selamat dari murka dan seksaan Allah, maka anggapan ini adalah berdosa
besar dan amalan orang-orang munafik.
17.
Memanggil Orang Dengan Gelaran Buruk Yang Tidak
Disukai
Memanggil sesama manusia dengan sebutan jelek dengan kesan merendahkan
mereka dan menggap diri kita tinggi .
18.
Menyanjung Dan Memuji Orang Tanpa Diketahui
Keadaan Sebenar
Menyanjung dengan niatan untuk menjatuhkan bukan mengucapkan apa yang
sebenarnya di ucapkan
19.
Sombong Antara Sesama Manusia
Merasa tinggi
karna sedang di atas langit , karna sesungguhnya jabatan uang bisa hilang
begitu saja .
20.
Suka Berbantah Dan Bertengkar Sesama Muslim
Selalu memulai pertengkaran dan
membesarkan perkara dan membuat hati sesama manusia buruk.
21.
Melampaui Batas Yang Digariskan Oleh Allah
Perbuatan yang menurut kehendak
nafsu sehingga boleh tersesat dan menyesatkan pada jalan yang benar sebagaimana
Yahudi dan Nasrani.
22.
Keluh Kesah Apabila Ditimpa Musibah
Selalu
mengumbar jika terkena musibah , buat apa mengumbar terkena musibah kepada
manusia ? . karna lebih baik meminta kepadanya agar musibah di hilangkan karna
sesungguhnya semua musibah ada atas kehendaknya
23.
Memutuskan Silaturrahim
Orang yang memutuskan silaturahmi Diharamkan masuk istananya .
24.
Memecah belahkan
Perpaduan Kaum Muslimin.
Membuka aib sesama muslim karna ingin memecah belah .
25.
Menuduh Orang Beriman
Orang Munafik mempunyai pendirian yang lemah dan amat
sedikit memiliki ilmu pengetahuan tentang perjara yang bermanfaat dan
memudharatkan. Justeru, mereka menuduh orang beriman atau kurang ilmu pengetahaun
dalam urusan kehidupan.
26.
Merasa Gembira Apabila Musibah Menimpa Orang
Beriman
Tidak
senang ketika melihat sesame sodara muslim senang . dan gembira melihat orang
lain terkena musibah
27.
Dan
yang terakhir menyebut orang lain munafik
Orang
munafik takan pernah sadar dirinya adalah orang munafik . Dan merasa benar
bahwa apa yang di lontarkan oleh katanya adalah benar . “Sesungguhnya yang maha
mengetahui hanya Allah swt dan tak ada yang berhak menjelekan sesama manusia “ .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar